5 KELEBIHAN TAMAN BUNGKUL SURABAYA YANG UNIK

5 Kelebihan Taman Bungkul Surabaya Yang UnikKota Surabaya mempunyai banyak taman banyak taman yang indah. Beberapa taman yang cukup populer di Kota Pahlawan ini diantaranya adalah Taman Dolog atau dikenal juga dengan sebutan Taman Pelangi Surabaya, ada juga Taman Flora atau sering disebut orang dengan Kebun Bibit, ada Taman Prestasi, Taman Biliton atau yang lebih dikenal dengan Taman Lansia, Taman Undaan dan yang terakhir adalah Taman Bungkul.

Taman yang terakhir disebut mempunyai keistimewaan tersendiri di hati warga Kota Surabaya. Hal itu tidak lain karena Taman Bungkul ini dinobatkan sebagai taman terbaik di dunia oleh PBB. Di area dengan luas sekitar 900 meter ini, warga Surabaya sering rekreasi ataupun sekedar bersantai atau juga berziarah. Awalnya Taman Bungkul ini hanya menjadi tempat wisata religi, yaitu tempat berziarah ke Sunan Bungkul, salah satu ulama penyebar Agama Islam. Kemudian oleh Pemerintah Kota Surabaya disulap menjadi sebuah taman yang sempurna serta selalu ramai didatangi pengunjung. Lantas apa yang membedakan Taman Bungkul Surabaya ini dengan taman-taman lainnya? Berikut 5 kelebihan taman Bungkul Surabaya yang unik:
Wisata Ke Taman Bungkul Surabaya
Suasana Taman Bungkul di malam hari
1. Menjadi taman bermain anak-anak
Setiap hari, khususnya hari Sabtu dan Minggu, banyak anak-anak yang ditemani orang tuanya untuk bermain dan menghabiskan waktu di Taman Bungkul. Di tempat ini, kita akan melihat cukup banyak anak-anak sedang bermain di tengah air mancur. Di sisi lain dari taman tersebut, kumpulan anak-anak sedang berlarian mengitari bundaran yang ada di tengah taman. Di tempat juga ada banyak pedagang mainan anak-anak yang berbaur dengan pedagang makanan.

Di area ini juga, khususnya di akhir pekan, sering digelar panggung musik dan berbagai acara lain. Selain itu ada juga berbagai fasilitas pendukung seperti amfiteater dengan diameter berukuran 33 meter.

Selain itu, Taman Bungkul juga memiliki jalur papan luncur atau skateboard track dan juga sepeda BMX track serta jalur jogging, zona akses internet nirkabel atau wi-fi gratis, area green park dengan sebuah kolam air mancur, taman bermain anak-anak serta pujasera dan juga sentra Pedagang Kaki Lima.

2. Taman Bungkul punya fasilitas wi-fi gratis
Taman Bungkul juga mempunyai fasilitas yang mendukung untuk pelajar, mahasiswa ataupun pekerja kantoran serta pekerja pabrik yang ingin bersantai. Di tempat yang nyaman ini terdapat fasilitas wi-fi gratis.
Wisata Ke Taman Bungkul Surabaya 2
Taman terbaik dunia versi PBB
3. Sentra PKL tertata dengan rapi di Taman Bungkul
Di Taman Bungkul ini ada sentra PKL yang banyak menyediakan berbagai menu kuliner khas Surabaya, misalnya seperti rujak cingur, lontong mie, lontong balap Wonokromo, semanggi Suroboyo dan berbagai menu kuliner lain yang menjadi favorit bagi pengunjung. Warung-warung makan ataupun food court di Taman Bungkul ini terorganisir secara rapi.

4. Air minum gratis bagi pengunjung Taman Bungkul
Di tempat ini terdapat wastafel dengan airnya yang dapat langsung diminum. Bagi para pengunjung yang merasa haus dan kehabisan air minum, bisa kembali mengisi botol minumannya di instalasi air siap minum.

5. Berziarah sambil berwisata di Taman Bungkul
Bagi para pengunjung yang datang ke Taman Bungkul, selain berwisata bisa juga sambil berziarah. Para pengunjung bisa berdoa kepada Sang Maha Pencipta di Komplek Makam Sunan Bungkul sambil mendo’akan Beliau yang telah banyak berjasa bagi Agama dan Bangsa.

Sunan Bungkul atau Mbah Bungkul, yang makamnya terletak pada bagian belakang taman sebenarnya merupakan panggilan dari Ki Supo atau Ki Ageng Bungkul, seorang ulama besar di zaman Kerajaan Majapahit yang hidup pada abad XV. Mbah Bungkul ini masih saudara ipar dari Raden Rahmat atau yang lebih dikenal dengan Sunan Ampel.

Semasa hidupnya, Ki Ageng Bungkul ini pernah membuat sebuah sayembara, bahwa siapapun berhasil memetik sebuah buah delima dari pohon yang ada di pekarangan rumahnya, maka si pemetik buah tersebut akan dinikahkan dengan putrinya yang cantik jelita bernama Dewi Wardah.
Wisata Ke Taman Bungkul Surabaya 3
Sisi lain Taman Bungkul
Pohon delima tersebut ternyata bukan pohon sembarangan. Setiap orang yang ingin memetik buahnya akan meninggal. Namun rezeki berpihak pada Raden Paku yang kemudian lebih dikenal dengan Sunan Giri. Secara tidak sengaja ketika beliau lewat di bawah pohon delima yang dikenal  menakutkan tersebut. Tiba-tiba saja ada buah delima yang jatuh dan menimpa kepalanya.

Kemudian Raden Paku melaporkannya pada Ki Ageng Bungkul dan pada gurunya, Sunan Ampel di kawasan Ampel Denta Surabaya. Setelah kejadian tersebut, Raden Paku kemudian dinikahkan dengan Dewi Wardah.

Itulah 5 kelebihan Taman Bungkul Surabaya yang unik dan jadi salah satu tempat wisata di Surabaya yang menjadi favorit warga di akhir pekan.
Terima kasih telah membaca artikel tentang taman bungkul, taman bungkul surabaya. Apabila artikel ini bermanfaat silakan dibagikan, terima kasih.

Tags: liburan di surabaya

Related Post "5 KELEBIHAN TAMAN BUNGKUL SURABAYA YANG UNIK"

Destinasi Wisata Pantai Cemara Sewu Yogyakarta
Pantai Cemara Sewu - Jika kita akan
Destinasi Wisata Pantai Baru Yogyakarta
Pantai Baru - Pesona alam Yogyakarta memang
Destinasi Wisata Pantai Baron Yogyakarta
Pantai Baron - Kabupaten Kidul merupakan salah
Destinasi Wisata Pantai Trisik Yogyakarta
Pantai Trisik - Siapa sih yang tidak