Uniknya Floating Market Di Lembang Bandung – Tidak perlu jauh-jauh ke ke Kalimantan ataupun Thailand apabila Anda ingin menikmati sensasi pasar terapung. Di Bandung, tepatnya di kawasan Lembang sekarang ada tempat wisata baru yang menyajikan suasana pasar apung seperti di Tahiland, yaitu di Floating Market Lembang. Tempat yang satu ini bisa menjadi salah satu alternatif wisata keluarga saat Anda berlibur akhir pekan.
Pasar apung di Lembang – Bandung ini memiliki luas sekitar 7,2 hektar, di bagian tengahnya ini ada danau yang menawarkan berbagai macam hiburan yang cukup lengkap bagi seluruh anggota keluarga. Danau ini dulunya bernama Situ Umar, yang sering dijadikan tempat memancing oleh warga sekitar. Namun sekarang, danau alami yang airnya berasal dari 8 mata air itu dijadikan sebuah tempat wisata tanpa meninggalkan keasrian dan keindahannya.Di sekeliling danau terdapat saung-saung dan juga jalan setapak. Di bagian depannya ada beberapa rumah joglo yang di buat dari kayu yang digunakan untuk toko yang menjual suvenir. Di atas danau juga ada beberapa rumah terapung yang dapat Anda sewa untuk mengadakan berbagai kegiatan.
Wisata kuliner ala Thailand (Image: wisatakita.web.id)
Yang menjadi favorit para pengunjung di floating market ini adalah area dermaga di mana ada sekitar 45 perahu yang menawarkan berbagai macam menu kuliner
Tempat yang satu ini memang mempunyai konsep yang tidak jauh berbeda dengan kawasan wisata Sapu Lidi Lembang, namun uniknya floating market di Lembang Bandung ini ada beberapa bagian tempat makan yang dibuat secara terapung juga di salah satu area dermaga. Sehingga para wisatawan akan merasakan sebuah sensasi goyangan pada saat sedang makan di atasnya. Selain tempat makan di area terapung, di sini juga ada beberapa deretan tempat duduk dan juga meja yang memanjang pada bagian tengah danau.
Image: anekatempatwisata.com
Untuk Anda yang datang bersama keluarga dan ingin bersantai dengan lebih leluasa, ada juga deretan saung nyaman yang terdapat di sekeliling danau. Saung-saung yang nyaman ini bisa disewa dengan tarif mulai dari 50 ribu rupiah hingga 120 ribu rupiah per 2 jamnya tergantung dari ukuran serta lokasi saung. Saung-saung yang berada di bagian sisi kiri kanan danau ini yang menyediakan menu kuliner barat dan juga seafood serta berbagai makanan berat lainnya.
Tidak hanya dapat menikmati makanan sambil ‘melayang’ di atas danau. Disini juga ada berbagai macam hiburan untuk para pengunjung. Misalnya saja wahana air di sekitar area dermaga seperti perahu kayuh, kano, sampan dan juga sepeda air bersantai sambil berkeliling danau. Tarifnya hanya 35 hingga 70 ribu untuk sewa sampan yang kapasitasnya untuk 5 orang.
Untuk anak-anak, disini ada beberapa wahana outbond yang bisa dicoba seperti ATV, flying fox, tempat memancing ikan, Kolam Bebek, Taman Kelinci, sepeda anak hingga mengasah skillnya dalam mewarnai keramik. Ada juga Kampung Leuit yang menyajikan suasana dan kegiatan layaknya di pedesaan seperti kegiatan memanen buah.
Image: anekatempatwisata.com
Sekarang ini, Floating Market juga mempunyai Taman Batu Fosil yang di isi dengan berbagai foto dengan latar yang unik untuk para pengunjung. Harga tiket masuk ke Floating Market Lembang cukup terjangkau, untuk satu orang pengunjung hanya diharuskan membeli tiket masuk sebesar 10 ribu yang kemudian akan ditukarkan dengan sebuah welcome drink.
Sejak pertama kali dibuka pada akhir tahun 2012 silam, floating market ini semakin populer dan banyak dikunjungi para wisatawan, bahkan popularitasnya sudah mampu bersaing dengan tempat wisata dengan tema serupa yang lebih dulu eksis seperti Pasar Ah Poong (Apung) yang ada di Bogor. Pasar Apung Lembang ini buka setiap harinya mulai jam 08.00 WIB hingga jam 17.00 WIB di hari kerja, sedangkan di akhir pekan, yaitu hari Jumat hingga Minggu dibuka mulai jam 08.00 WIB sampai 20.00 WIB.
Satu lagi uniknya floating market di Lembang Bandung ini, yaitu setiap pengunjung harus menukarkan dulu uangnya dengan koin Floating Market. Karena semua transaksi di floating market ini memakai koin tersebut. Nilai koinnya cuma ada dua macam, yaitu koin yang bernilai Rp 5 ribu dan Rp 10 ribu.
Related Post "UNIKNYA FLOATING MARKET DI LEMBANG BANDUNG"
